Program digitalisasi sekolah kembali dihadirkan Kemendikbud di Provinsi Papua. Melalui digitalisasi sekolah, pemerintah ingin meningkatkan daya saing siswa di Papua agar tidak kalah dengan daerah lain. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mengatakan, melalui program digitalisasi sekolah, maka siswa di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) bisa bersaing dengan peserta didik di daerah maju.
“Nanti kemampuan siswa-siswa yang ada di Wamena tidak akan kalah dengan siswa-siswa yang ada di Jakarta. Kenapa? Karena bahan dan sumber pelajarannya sama dengan siswa yang ada di Jakarta. Tinggal gurunya harus hebat yang ada di sini agar anak-anak di sini lebih hebat dari yang ada di Jakarta,” kata Muhadjir saat pemberian bantuan komputer tablet dan peralatan TIK di SMPN 2 Wamena, Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya, kemarin.
Mendikbud mengatakan, melalui digitalisasi sekolah, proses pembelajaran pun mengarah ke digital. Sebab, sekolah bisa mengakses platform rumah belajar, yakni portal pembelajaran milik Kemendikbud yang berisi berbagai bahan pelajaran. Dia berharap para guru bisa secepatnya membimbing anak-anak memakai platform digital tersebut.
Sumber: Sindonews.com
“Nanti kemampuan siswa-siswa yang ada di Wamena tidak akan kalah dengan siswa-siswa yang ada di Jakarta. Kenapa? Karena bahan dan sumber pelajarannya sama dengan siswa yang ada di Jakarta. Tinggal gurunya harus hebat yang ada di sini agar anak-anak di sini lebih hebat dari yang ada di Jakarta,” kata Muhadjir saat pemberian bantuan komputer tablet dan peralatan TIK di SMPN 2 Wamena, Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya, kemarin.
Mendikbud mengatakan, melalui digitalisasi sekolah, proses pembelajaran pun mengarah ke digital. Sebab, sekolah bisa mengakses platform rumah belajar, yakni portal pembelajaran milik Kemendikbud yang berisi berbagai bahan pelajaran. Dia berharap para guru bisa secepatnya membimbing anak-anak memakai platform digital tersebut.
Sumber: Sindonews.com
0 Komentar